Pengertian jaringan komputer
Pada dasarnya jaringan komputer merupakan sebuah sistem yang terdiri atas komputer bahkan sekarang tidak hanya komputer smartphone contohnya, perangkat komputer tambahan dan perangkat lainnya yang saling terhubung dengan menggunakan media tertentu dengan aturan yang sudah ditetapkan (standard internasional). Kapan jaringan komputer dimulai? Konsep jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di Amerika pada sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvard University. Proyek ini dipimpin oleh profesor H. Aiken. Pada mulanya proyek ini hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus digunakan bersama.
Pada dasarnya jaringan komputer merupakan sebuah sistem yang terdiri atas komputer bahkan sekarang tidak hanya komputer smartphone contohnya, perangkat komputer tambahan dan perangkat lainnya yang saling terhubung dengan menggunakan media tertentu dengan aturan yang sudah ditetapkan (standard internasional). Kapan jaringan komputer dimulai? Konsep jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di Amerika pada sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvard University. Proyek ini dipimpin oleh profesor H. Aiken. Pada mulanya proyek ini hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus digunakan bersama.
Tujuan dan manfaat jarinan Komputer
Pada dasarnya tuuan dari adana aringan komputer adalah untuk memudahkan sistem komunikasi melalui media komputasi, kita bisa berbagi pengalaman bercerita nyata melalui media virtual, kita bisa berbagi data dengan siapapun yan kita inginkan pada jaringan dengan media tertentu (internet,lan).
Pada dasarnya tuuan dari adana aringan komputer adalah untuk memudahkan sistem komunikasi melalui media komputasi, kita bisa berbagi pengalaman bercerita nyata melalui media virtual, kita bisa berbagi data dengan siapapun yan kita inginkan pada jaringan dengan media tertentu (internet,lan).
Dampak negatif
Kita bisa keterantungan akan jaringan komputer (internet), kita terbiasa dengan chatting sampai kaku saat berinteraksi di dunia nyata, kita memalsukan emosi *tertawa dalam sebuah chat, flat xpresion di dunia nyata*, penalah gunaan jaraingan komputer, hacking, carding dll.
Kita bisa keterantungan akan jaringan komputer (internet), kita terbiasa dengan chatting sampai kaku saat berinteraksi di dunia nyata, kita memalsukan emosi *tertawa dalam sebuah chat, flat xpresion di dunia nyata*, penalah gunaan jaraingan komputer, hacking, carding dll.
Komponen pembentuk jaringan
- Media Transmisi (kabel,wireless)
- Network Interface Card
- Connector (Rj, bnc coaxial connector)
- Software Jaringan (ftp, webbrowser)
- Software Aplikasi (webbrowser, aplikasi email, dll)
- Personal computer
- Media Penyimpanan Data
- Perangkat Penghubung (hub, switch, router, access point, repeater)
Jenis jenis / model jaringan
- Berdasarkan skala (lan,man,wan)
- Berdasarkan arsitektur (peer-to-peer, client-server)
- Berdasarkan topologi (bus,star,ring,dll)
Okee setelah ringkasan ringkasan tadi, saya (fajar
kurnia) akan membahas tentang hal yan lebih
menitik beratkan pada jenis/model jaringan dan perangkat penghubung dalam suatu jaringan.
menitik beratkan pada jenis/model jaringan dan perangkat penghubung dalam suatu jaringan.
- Berdasarkan Skala (lan,man,wan)
LAN (Local Area Network)
LAN, adalah jaringan yang dibatasi oleh area
yang relatif kecil, umumnya dibatasi oleh area lingkungan seperti sebuah
perkantoran di sebuah gedung, atau sebuah sekolah, dan biasanya tidak jauh dari
sekitar 1 km persegi.
MAN (Metropolitan Area Network)
MAN, biasanya meliputi area yang lebih besar
dari LAN, misalnya antar wilayah dalam satu propinsi. Dalam hal ini jaringan
menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan kecil ke dalam lingkungan area
yang lebih besar, sebagai contoh yaitu: jaringan Bank dimana beberapa kantor
cabang sebuah Bank di dalam sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan
lainnya.
WAN (Wide Area Network)
Wide Area Networks (WAN) adalah jaringan yang
lingkupnya biasanya sudah menggunakan sarana satelit atau kabel bawah laut
sebagai contoh keseluruhan jaringan BANK MANDIRI yang ada di Indonesia ataupun
yang ada di Negara-negara lain. WAN mencakup daerah geografis yang luas,
seringkali mencakup sebuah negara atau benua.
- Berdasarkan arsitektur (peer-to-peer, client-server)
Peer-to-Peer
Peer to Peer artinya adalah setiap komputer
yang terhubung ke dalam jaringan dapat bertindak sebagai komputer pengguna
(workstation/client) maupun komputer penyedia layanan (server).
Keungulan : Antar komputer dalam jaringan dapat
saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive,
fax/modem, printer. Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan
tipe jaringan client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya
server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan
fasilitas jaringan. Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu
server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara
keseluruhan tidak akan mengalami gangguan
Kelemahan : Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation. Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server, karena setiap komputer/peer disamping harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri. Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamananmasing-masing fasilitas yang dimiliki. Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing-masing komputer tersebut.
Client-Server
Sedang pada jaringan Client Server hanya ada satu
komputer yang bertindak sebagai Server dan yang lain sebagai Client.
Dirancang dimana layanan jaringan dilokasikan dan dilayani
oleh sebuah Komputer yang di fungsikan sebagai SERVER yang melayani semua host
atau klien. Di dalam Server terdiri
file, print, applikasi, sekuriti, dan
layanan yang lain yang terus menerus siap untuk melayani permintaan
klien.
Keunggulan : Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain sebagai workstation. Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik, karena terdapat seorang pemakai yang bertugas sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrasi dan sistem keamananjaringan. Sistem backup data lebih baik, karena pada jaringan client-server backup dilakukan terpusat di server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.
Keunggulan : Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain sebagai workstation. Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik, karena terdapat seorang pemakai yang bertugas sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrasi dan sistem keamananjaringan. Sistem backup data lebih baik, karena pada jaringan client-server backup dilakukan terpusat di server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.
Kelemahan
: Biaya operasional relatif lebih mahal. Diperlukan adanya satu komputer khusus
yang berkemampuan lebih untuk ditugaskansebagai server. Kelangsungan jaringan
sangat tergantung pada server. Bila server mengalami gangguan makasecara
keseluruhan jaringan akan terganggu.
- Berdasarkan Topologi (Bus, Ring, Star)
Topologi
jaringan merupakan tampilan fisik jaringan yang menggambarkan penempatan
komputer-komputer di dalam jaringan dan bagaimana kabel ditarik untuk
menghubungkan komputer-komputer tersebut.
Topologi
BUS
Topologi
linear bus merupakan topologi yang banyak dipergunakan pada masa penggunaan
kabel Coaxial menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm
pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan
mudah dihubungkan satu sama lain. Kesulitan utama dari penggunaan kabel coaxial
adalah sulit untuk mengukur apakah kabel coaxial yang dipergunakan benar-benar
matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar
akan merusak NIC (network interface card) yang dipergunakan dan kinerja
jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi ini
mempunyai keuntungan dan kerugian sebagai berikut:
Keuntungan
-
Hemat kabel
-
Layout kabel sederhana
-
Mudah dikembangkan
Kerugian
-
Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
-
Kepadatan lalu lintas data
-
Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi.
-
Diperlukan repeater untuk jarak jauh
Topologi
Ring
Topologi
ring menghubungkan komputer-komputer sepanjang lintasan tunggal yang kedua
ujungnya digabung sehingga membentuk suatu lingkaran (ring). Lingkaran yang
dimaksud adalah lingkaran logis, yang jika dilihat secara fisik tidak berbentuk
lingkaran sama sekali tetapi lebih mirip topologi star. Topologi ring umumnya
digunakan di dalam jaringan token ring dan Fiber Distributed Data Interface
(FDDI) yang banyak digunakan sebagai backbone (jaringan tulang punggung)
berkecepatan tinggi. Pada topologi ini, kerusakan pada salah satu komputer akan
berpengaruh terhadap jaringan secara keseluruhan dan tentu saja akan
mempersulit proses diagnosa. Penambahan dan pemindahan komputer juga akan
mengganggu jaringan yang sedang berjalan.
Topologi
Star
Pada
topologi star setiap pc pada jaringan akan berkomunikasi melalui sebuah pusat
atau konsentrator. Aliran data setiap pc akan menuju konsentrator (HUB)
terlebih dahulu sebelum ke pc tujuan. Dengan menggunakan topologi jenis ini
maka jaringan mudah dikembangkan dengan menarik kabel ke konsentrator/node
pusat.
Keuntungan
-
Paling fleksibel
-
Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan
lain
-
Kontrol terpusat
-
Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan
-
Kemudahaan pengelolaan jaringan
Kerugian
-
Boros kabel
-
Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis. Bila rusak semua pc tidak terhubung.
- Perangkat Penghubung
Perangkat
penghubung disini adalah semua media penghubung, peripheral, atau
perangakat tambahan yang terhubung ke dalam suatu sistem jaringan komputer
untuk menjembatani komunikasi data. Contohnya
hub, switch, router, repeater
HUB
Alat
ini berperan untuk menyatukan semua kabel yang datang dari komputer baik server
dan client atau perangkat lainnya. HUB banyak digunakan pada jaringan yang
mempunyai topologi bintang. HUB biasanya mempunyai beberapa port untuk
memasukkan konektor kabel dari komputer-komputer yang terhubung ke dalam
jaringan. Jumlah port pada HUB bervariasi mulai dari 6, 8, 24 dan banyak lagi. Pada
perangkat hub, semua anggota jaringan yang terhubung dengan perangakat ini
melakukan transmisi data pada jaringan (collision domain). Ini berarti, jika
lebih dari satu komputer mengirim data ke jaringan secara bersamaan, maka tidak
satupun computer yang dapat memanfaatkan 100% bandwidth jaringan yang tersedia
maksimal speed 10Mbps.
Switch
Switch
adalah device sederhana yang juga berfungsi untuk menghubungkan multiple
komputer. Switch memang identik dengan hub bias dibilang switch adalah
pengganti hub switch lebih cerdas dan memiliki performa tinggi dibanding hub. Maksimal
kecepatan 100Mbps.
REPEATER
Repeater
bekerja meregenerasi atau memperkuat sinyal-sinyal yang masuk. Pada ethernet
kualitas transmisi data hanya dapat bertahan dalam range waktu dan jangkauan
terbatas, yang selanjutnya mengalami akhir. Repeater akan berusaha
mempertahankan integritas sinyal dan mencegah degradasi sampai paket-paket data
menuju tujuan.
Router
Router
adalah perangkat jaringan yang digunakan untuk menghubungkan satu jaringan
dengan jaringan lainnya untuk mendapatkan route (jalur) terbaik. Router bekerja
pada layer network dari model OSI untuk memindahkan paket-paket antar jaringan
menggunakan alamat logikanya. Router memliki table routing yang melakukan
pencatatan terhadap semua alamat jaringan yang diketahui dan lintasan yang
mungkin dilalui serta waktu tempuhnya. Router bekerja hanya jika protocol
jaringan yang dikonfigurasi adalah protokol yang routable seperti TCP/IP atau
IPX/SPX. Router berfungsi sebagai penghubung antara 2 kelas IP yang berbeda.
Thnks to :
April Lia Hananto : "Pengenalan Jaringan Komputer"
SMK Telkom Sandhy Putra Malang : "Modul Sistem Jaringan Komputer"
Dwi Soemarwanto : "Jaringan Komputer & Pemanfaatannya"
Thnks to :
April Lia Hananto : "Pengenalan Jaringan Komputer"
SMK Telkom Sandhy Putra Malang : "Modul Sistem Jaringan Komputer"
Dwi Soemarwanto : "Jaringan Komputer & Pemanfaatannya"
No comments:
Post a Comment