Sunday, October 18, 2015

Quiz1_Teknologi Input Output


        I.            Jelaskan apa yang anda ketahui tentang teknologi Input/Output

  • 1.             DVORAK, QWERTY
DVORAK = susunan keboard selain qwerty, Sebut saja ASK (American Simplified Keyboard), umum disebut DVORAK yang ditemukan oleh Dr. August Dvorak sekitar tahun 1940.


QWERTY = susunan keyboard yang sekarang menjadi standard international, mungkin keyboard yang sekarang kamu gunakan adalah keyboar denan susunan qwerty.


  • 2.             OCR, DMR, OpScan
OCR = Kependekan dari optical character recognition, merupakan alat mekanis atau elektronika yang
digunakan untuk menerjemahkan tulisan tangan ataupun naskah ketikan berupa image/gambar (biasanya dipindai menggunakan alat pemindai/scanner) menjadi teks yang dapat diedit dengan suatu aplikasi komputer.

DMR = Kependekan dari Digital Mark Reader, merupakan aplikasi yang memungkinkan penggunaan scanner dokumen untuk melakukan pemeriksaan form ujian, kuesioner dan entri data dengan teknologi pengenalan tanda.

OpScan = Merupakan scanner khusus yang menggunakan teknologi omr (optical mark reader). alat ini akan membaca tanda-tanda yang terdapat pada lembar jawaban komputer yang biasanya menggunakan pensil 2b untuk menandai jawaban.

  • 3.             OMR
OMR = Merupakan kependekan dari Optical Mark Recognition, adalah sebuah perangkat lunak (software) yang memroses data melalui pantulan cahaya dengan menggunakan alat pemindai (scanner).
(https://en.wikipedia.org/wiki/OMR)

  • 4.             MICR
MICR = Magnetic Ink Character Recognition merupakan Alat pembaca Magnetis yang banyak digunakan untuk mengecek dokumen-dokumen berharga agar sukar dipalsukan. Pemakaianya banyak digunakan di bank-bank. Alat ini mampu membaca huruf-huruf yang ditulis pada kertas yang dibuat dengan tinta magnetis, baik tulisan tangan maupun mesin.
(https://en.wikipedia.org/wiki/MICR)

  • 5.             RFID
RFID = Merupakan kependekan dari Radio Frequency Identification, adalah sebuah metode identifikasi dengan menggunakan sarana yang disebut label RFID atau transponder untuk menyimpan dan mengambil data jarak jauh. Label RFID terdiri dari chip silikon dan antena, fungsinya untuk dipasangkan pada objek agar dapat diidentifikasi menggunakan gelombang radio dari jarak jauh.
(https://en.wikipedia.org/wiki/RFID)

  • 6.             ASR
ASR = Automatic Speech Recognition merupakan teknologi pengenalan suara otomatis, atau sebuah teknologi yang memungkinkan sebuah input dapat diwakilkan dengan menggunakan suara saja.
(https://en.wikipedia.org/wiki/ASR)

  • 7.             CCD
CCD = atau charge coupled device merupakan sebuah sensor untuk merekam gambar, terdiri dari sirkuit terintegrasi berisi larikan kondensator yang berhubungan, atau berpasangan. CCD banyak digunakan dalam fotografi digital dan astronomi (terutama dalam fotometri), optikal dan spektroskopi UV.

  • 8.             CGA, EGA, VGA, XGA, SXGA, UXGA
CGA = (Color Graphics Adapter) Merupakan monitor yang diluncurkan IBM pada tahun 1981 dan baru memiliki 4 warna dengan resolusi 320 x 200 pixel.

EGA = (Enhanced Graphics Adapter) Merupakan kelanjutan dari teknologi CGA, dimana kemampuanya mengalami peningkatan yang cukup pesat menjadi 16 warna dengan resolusi 640 x 350 pixel.

VGA = (Video Graphic Adapter) merupakan standar tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987, dan merupakan standar grafis terakhir yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat kartu grafis komputer sampai saat ini.

XGA = (Extended Graphics Array) merupakan standar tampilan komputer yang diluncurkan IBM pada tahun 1990 dengan resolusi 1024×768 pixels.

SXGA = (Super Extended Graphics Array) merupakan teknologi monitor yang keberadaanya setingkat lebih tinggi dari XGA dengan resolusi standar 1280×1024 pixels. dan merupakan teknologi yang paling banyak digunakan pada monitor LCD 17dan 19 inchi.

UXGA = (Ultra Extended Graphics Array) mengacu pada resolusi monitor standar 1600 × 1200 piksel (total 1.920.000 pixel), yang persis empat kali resolusi default SVGA (800 × 600) (sebesar 480.000 piksel).
(https://en.wikipedia.org/)

  • 9.             Omnidirecional, Unidirectional, Noise Canceling, Echo Canceling
Omnidirecional = Merupakan jenis mikropon yang dapat merekam suara dari semua arah.

Unidirectional = Mikropon jenis ini hanya menyerap suara dari satu arah dan tidak sensitif terhadap suara-suara yang ada di sekeliling lainnya.

Noise Canceling = Merupakan mikropon yang dapat menghilangkan gangguan suara pada latar belakang.

Echo Canceling = Merupakan mikropon yang dapat menghilangkan gema atau umpan balik yang muncul antara mikropon dengan pembicara.

  • 10.         THX, DDS, Dts
THX =  THX bukanlah suatu standar format rekaman suara ,melainkan standar bagaimana sistem audio video yang baik dapat di hasilkan. THX merupakan lembaga sertifikasi kualitas performansi audio pada suatu ruangan. Lembaga ini di gagas Lucas Films dan nama THX diambil dari film Lucas pertama yang berjudul THX 1138. Nama Tamlinson Holman yang kala itu selaku direktur teknik Lucas film,bersama timnya tahun 1980an adalah pioner yang menetapkan cikal standar THX saat ini. Untuk sistem audio sertifikasi lebih di tujukkan pada desain tata ruang,isolasi desain akustik serta pemilihan dan penempatan sistem audio. Ada dua jenis sertifikasi  yang pertama di namakan THX Ultra untuk ruangan sekelas cinepleks atau theater dan yang kedua THX Select untuk ruangan kecil seperti Home theater. Sertifikasi ini tentu akan menambah biaya produksi dari satu film atau perangkat yang mendapat sertifikat Namun prinsipnya ada harga ada kualitas.

DDS =  Pada tahun 1984 Dolby mengembangkan standad enconding digital kanal audio yang di namakan format AC 1 [ audio coder 1]. Format ini di adopsi dari beberapa  penyelenggara roadcast TV satelit dan TV cable. Kemudian di kembangkan format AC 2 dengan kualitas audio lebih baik. Seiring perkembangan teknologi digital dan chip DSP kemudian Dolby Laboratories mengembangkan Dolby AC 3 ditahun 1992  yang menjadi cikal dari surround Dolby Digital 5.1 atau di sebut Dolby Digital [disingkat DD]. Dahulu sistem ini di sebut dengan Dolby SRD [Spectral Recording Digital]. Konfigurasi 5.1 memilki 6 kanal suara terpisah . Dinamakan demikian,sebab pada sistem ini ada terdapat 5 kanal utama [right,center,left,right surround,left surround] dan satu kanal dengan notasi 0.1 yaitu kanal efek yang di sebut LFE [Low Frekquency Effect]. Pada prakteknya kanal ini di realisasikan dengan kanal sub-woofer,untuk mem-visualisasikan suara afek seperti bom,gemuruh gempa dan hentakan kaki dan sebagainya. Namun pengertian kanal LFE tidak mesti sama dengan sub-woofer ,sebab LFE membawa informasi fraksi dari frequensi-frequensi rendah yang bisa saja di bagi ke speaker surround kanan dan kiri. Besar data rate digital pada sistem DD adalah 384 kbps sampai 448 kbps dengan sampling 48 KHz.Dan kini sudah di atas 7.1 audio channel.

Dts =  Tahun 1992 merupakan tahun penting buat perkembangan sistem DTS . Saat itu mereka dapat meyakinkan Steven Spielberg melalui demonstrasi format ini yang di mainkan dari rekaman yang di simpan dalam harrdisk. DTS kemudian di adopsi untuk box office Jurasic Park. Sistem DTS Digital atau di singkat DTS juga memilki 6 kanal suara degan format 5.1 . Sama seperti DD ada kanal LFE yang membawa frekwensi rendah 20-80 Hz. Standar rate datanya adalah 1.4 Mbps untuk CD/LD dan 1.5 Mbps untuk DVD dengan sampling 48 KHz dan resolusi 24 bits. Memang ukuran data DTS lebih besar atau standar ratio kompresi nya [3.5:1 di banding 12:2 pada DD] lebih tidak efisien di banding DD,namun arguman yang di kemukakan DTS adalah semakin kecil ratio kompresi maka suara yang di hasilkan DTS akan lebih natural.

(http://bopfive5.blogspot.co.id/2011/07/mengenal-format-audio-surround-51.html)

  • 11.         Pasive Matrix dan Active Matrix
Pasive Matrix = Merupakan teknologi pada layar LCD yang masih sederhana, dimana pada prinsipnya, setiap LCD menggunakan matrix untuk menempatkan pixel dan kemudian dialiri listrik. Pada layar matriks pasif, sebuah transistor mengontrol seluruh piksel pada baris dan kolom di layar datar.

Active Matrix = Pada layar matriks aktif disebut juga TFT (thin – flat -transistor) dimana masing masing piksel pada layar datar dikontrol oleh sebuah transistor tersendiri.

(http://dekaagustianahmad.blogspot.co.id/2012/11/passive-matrix-dan-active-matrix.html)

  • 12.         Dotmatrix, bubblejet, deskjet, impact, ink-jet, laser
Dotmatrix = Merupakan teknologi printer yang bekerja dengan menggunakan head yang terdiri atas 9 dan 24 pin. Untuk mencetak hasil kerja, printer jenis ini menggunakan bahan pita karbon seperti yang digunakan pada mesin tik dan masih menggunakan port komunikasi berupa port paralel.

Bubblejet = Printer bubble jet bekerja mencetak tulisan dengan cara memasukkan satu demi satu titik tinta cair ke area tulisan / gambar. Bubble jet adalah brand milik Canon. Printer ini memiliki kecepatan cetak mencapai 22 ppm (peper per menit) untuk monochrome dan 14 ppm untuk warna. Kemampuan cetaknya sudah mencapai 4.800X1.200 dpi (dot per inchi) yang merupakan mutu gambaran yang dicetak di atas kertas dan ukuran kertas mencapai A3+.


Deskjet = Inkjet printer adalah alat cetak yang sudah menggunakan tinta untuk mencetak dan kualitas untuk mencetak gambar berwarna cukup bagus. Kecepatan mencetak jumlah halaman pada printer Inkjet tidak sama, tergantung pada jenis merk printer tersebut. Tetapi pada inkjet printer, hasil cetakan lebih lama keringnya jika dibandingkan dengan laser printer.

Impact = Teknologi printer yang dapat membentuk karakter atau gambar dengan mekanisme tertentu, misalnya print hammer atau bola pada pita bertinta, sehingga memunculkan gambar di kertas.

Ink-Jet = Inkjet printer adalah alat cetak yang sudah menggunakan tinta untuk mencetak dan kualitas untuk mencetak gambar berwarna cukup bagus. Kecepatan mencetak jumlah halaman pada printer Inkjet tidak sama, tergantung pada jenis merk printer tersebut. Tetapi pada inkjet printer, hasil cetakan lebih lama keringnya jika dibandingkan dengan laser printer.

Laser = Merupakan printer yang menggunakan teknologi yang sama seperti mesin fotokopi , yaitu panas dan tekanan untuk mengikat toner ke permukaan halaman kertas. Printer laser jet juga mencetak hitam putih ataupun warna dan mempunyai resolusi antara 300-1.200 dpi atau lebih, serta memberikan kualitas yang lebih baik daripada printer dot matriks dan ink jet.

(https://januarsutrisnoyayan.wordpress.com/2008/11/29/printer-bubble-jet/)
(http://yajidkomputer.blogspot.co.id/p/blog-page_17.html)

  • 13.         LCD, EL, Plasma, CRT
LCD = (Liquid Crystal Display) Merupakan teknologi monitor yang menggunakan sejenis kristal cair yang dapat berpendar.

EL = Electroluminescent Display (EL) Teknologi EL hampir sama dengan teknologi LCD yang menggunakan electron berbentuk row dan kolom. Monitor ini adalah yang paling tipis diantara semua monitor plat panel, tetapi sangat sulit membuatnya dan harganyapun mahal.

Plasma = Merupakan teknologi monitor dengan display datar, dimana memanfaatkan teknologi fosfor yang dapat berpendar. Pada plasma gas, tiap sel warna memiliki gas yang bertekanan rendah yang terletak di belakangnya. Tegangan tinggi pada elektroda sel tersebut akan membuat gas bergerak mengarah ke plasma. Radiasi ultraviolet yang dihasilkannya akan mengeksitasi fosfor pada layar dan akan memendarkannya sehingga tertangkap oleh mata kita.

CRT = (Cathoda Ray Tube) Merupakan teknologi monitor yang memanfaatkan tabung sinar katoda untuk penampil layarnya. Teknologi ini memunculkan tampilan pada monitor dengan cara memancarkan sinar elektron ke suatu titik di layar.
(https://monitor1001.wordpress.com/2011/07/22/pengertian-monitor/)

No comments:

Post a Comment